Senin, 12 September 2016

Tim SAR Lanjutkan Pencarian Santri di Sungai Brantas

Salam X - Kars

Jombang - Radar Besuki

Hingga pagi ini, tiga santri Pondok Pesantren Al Falah Dusun Ngreco, Desa Pojokrejo, Kecamatan Kesamben, yang tenggelam di Sungai Brantas setempat belum juga ditemukan. Praktis pencari kembali dilakukan.

Dalam pencarian kali ini Tim SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang mendapatkan bantuan dari Tim SAR provinsi Jawa Timur. Ada enam personel yang bergabung melakukan pencarian.

"Semalam pencarian kita hentikan. Kemudian kita lanjutkan pagi ini. Kita juga mendapat bantuan personel dari Tim SAR Provinsi Jatim," ujar Stevi, salah satu personel Tim SAR BPBD Jombang, Selasa (13/9/2016).

Seperti diberitakan, tiga santri tersebut tenggelam saat mencuci jerohan hewan kurban. Kronologinya, pada pukul 10.45 WIB, tiga korban dan 11 orang lainnya menuju bantaran Sungai Brantas Desa Pojokrejo untuk mencuci jerohan (organ dalam) hewan kurban. Sekitar satu jam lebih, pekerjaan itu selesai. Tujuh orang kembali ke pondok pesantren Al Falah.

Namun tujuh orang lainnya, memilih tetap berada di Sungai Brantas. Termasuk Burhan, Adi dan Ardi. Untuk melepas lelah, mereka mandi di sungai tersebut. Bahkan Burhan sudah siap dengan membawa sabun mandi.

Nah, saat asyik mandi itulah, Burhan tiba-tiba tenggelam. Ardi dan Adi berusaha menolong. Namun celaka, dua orang ini juga ikut ditelan arus. Ketiganya pun menghilang.  ( Rabi)

Related Posts: