Minggu, 04 Desember 2016

Wak Kaji asal Tapen ‘Tewas’ Diselokan



www.radarbesuki.com
Bondowoso, Rabi
            Ketenangan warga masyarakat Sukosari Bondowoso, menadadak gempar, Minggu (4/12). Betapa tidak, ditemukan mayat disebuah selokan dengan kondisi tersangkut aliran air didalamnya. Warga heboh dan enggan menyentuhnya, lantaran diduga kuat mayat itu akibat tindak kekerasan alias karena pembunuhan.

        
 Tepatnya didepan Mako TNI –Koramil Sukosari, sesosok amayat ditemukan lagi terlentang diatas permukaan air dalam selokan. Dari gesture tubuhnya, warga meyakini kalau mayat itu berjenis kelamin laki –laki. “Tadi ada warga yang melintas dan melihat sesosok mayat itu Mas. Kami takut untuk mengotak atik, biar Polisi saja,” tutur seorang warga.
            Karuan saja, posisi mayat yang terlentang dengan pakaian seperti orang muslim biasanya ini, jika dilihat bawahnya sarung dan atasnya dibungkus jaket, menarik warga masyarakat sekitar. Tak pelak, lokasi temu mayat ini dibanjiri manusia. Mereka berdatangan dari segala penjuru hanya untuk melihat langsung dan memastikan apakah mayat itu termasuk keluarganya.
            Hanya dalam hitungan jam saja, aliran sungai diselokan yang berfungsi sebagai irigasi pengairan sawah itu, penuh masyarakat.  Guna enghindari kerusakan tempat kejadian perkara (TKP), ahirnya polisi bersama Tim evakuasi, mengevakuasi Mr X ke RS Bondowoso. “Kami belum bias jelaskan, masih lidik dan olah TKP,” ujar AKP Ade War, Kasat Reskrim.
            Untuk itu, di imbau kepada khalayak ramai terutama masyarakat Bondowoso, untuk mengecek mayat tersebut, jika selama ini ada anggota keluarganya yang hilang. Hanya saja, diketahui kalau mayat itu berjenis kelamain laki –laki dan sudah paruh baya. “Mungkin ada yang kehilangan anggota keluarga, silahkan cek ke kamar mayat,” tandasnya.
            Ternyata, selang beberapa saat kemudian diketahui bahwa mayat yang awalnya disangka MR X itu, warga Desa Wonokusumo,  Kecamatan Tapen. Menurut seorang warga yang mengenalinya, dia bernama H. Umar. “Jika tidak salah itu haji Umar, warga Wonokusumo, jalan masuk ketimur balai desa,” katanya.
            Sementara, berdasarkan keterangan warga tersebut, mayat H Umar dipulangkan kerumah duka. Namun begitu, Polisi tetap melakukan lidik dan mencari informasi untuk ungkap. Dari keterangan sementara, diduga kuat pria paruh baya itu meninggal Karen uzur dan diperkirakan hendak cuci muka diselokan tersebut. (rb)