Jumat, 07 Oktober 2016

Pelaku Pembunuhan Tertangkap

Salam X-Kars
Lumajang - Radar Besuki
Pelaku pembunuhan dengan cara dibondet terhadap Heri Jumadi (45) warga Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto, akhirnya tertangkap. Para pelaku ditangkap di Samarinda Kalimatan Timur, karena terlibat kasus pencurian sepeda motor.
Informasi yang dihimpun di Mapolres Lumajang, pelaku usai melakukan aksi pembunuhan kabur ke Kalimatan. Polisi yang mengendus terus melakukan perburuan dan pelaku kerap lolos dari kejaran.

Sehingga, akhirnya pelaku Matraji warga Desa Ledok Tempuro bersama saudaranya, Lastono ditangkap aparat Polres Samarinda karena terlibat pencurian motor. Keduanya, diduga kehabisan uang saat dipersembunyian dan nekat menjadi pencuri motor.
"Sekarang sedang diperiksa di Samarinda," ungkap Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Tinton.
Menurutnya, pelaku diperiksa di Samarinda untuk melengkapi berkas kasuJajaran Reskrim Polres Lumajang akhirnya tuntas mengungkap pelaku pembunuhan di Desa Banyuputih Kidul tanggal 10 Januari 2015. Korban bernama Heri Jumadi, dibondet olah dua orang pelaku yang saat ini sudah ditangkap.

Matraji (52) warga Ledoktempuro Kecamatan Randuagung menjadi salah satu eksekutor pembunuhan dengan bondet. Sedangkan Lastono (32) warga Ledoktempuro saat ini sedang menjalani pemeriksaan atas kasus lain di luar Jawa.
"Penangkpan Matraji berawal dari penangkapan Lastono diluar Jawa atas kasus lain, sehingga pemeriksaan mengembang kepada tersangka beranama Matraji yang kita tangkap dirumahnya," ujar Iptu Sarjito, KBO Reskrim Polres Lumajang, Kamis (06/10/2016).

Matraji, saat ditanya polisi mengaku dirinya ikut Lastono untuk membunuh Busar teman korban. Busar hendak dibunuh, karena mengganggu istri kakak Lastono. Namun, upaya pembunuhan kepada Busar meleset dan yang terbunuh adalah korban yang saat itu dibonceng oleh Busar.
"Saya diajak Lastono untuk membunuh Busar, karena menggoda istri kakak Lastono," terang Matrajis pembunuhan. Pelaku Matraji akan  dibawa ke Lumajang, jika kasus curanmor sudah disidang dan keluar dari tahanan. "Alhamdulillah, PR kasus pembunuhan di Lumajang mulai terungkap, terima kasih dukungan masyarakat," jelasnya.(Rabi)