Jatim, Rabi
Pemerintah Jawa Timur mengucurkan anggaran sebesar
Rp103 miliar pada program Jalan Lain Menuju Kesejahteraan (Jalin Mitra) 2017.
Langkah ini dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan di Jatim. "Anggaran
Jalin Mitra 2017 ini untuk 30.890 Rumah Tangga Sasaran (RTS) di Jatim,"
kata Plt Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Jatim, Sudarmawan,
dikonfirmasi, Minggu (4/12/2016).
Darmawan mengatakan, anggaran Jalin Mitra 2017 lebih
tinggi dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp78 miliar untuk 21.99 RTS. Menurut
Darmawan, anggaran tersebut naik karena ada tambahan RTS pada 2017. "Anggaran
Jalin Mitra 2017 naik Rp25 miliar dari tahun sebelumnya, karena naiknya RTS
sekitar 8 ribu," katanya.
Program Jalin Matra sendiri dibagi menjadi tiga jenis, yakni bantuan Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP), bantauan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) serta penanggulangan kerentanan kemiskinan. Program bantuan yang digagas oleh Gubernur Jatim Soekarwo ini berlaku hingga 2018.
Untuk program Jalin Matra KRTP, sasaran capaian selama 2016 telah mencapai 40 persen dari total 76.283 KRTP. Saat ini, sudah mencapai 29.726 KRTP. Kemudian untuk target 2017, sasarannya 23.880 KRTP, sisanya dilakukan pada 2018 yakni sebanyak 22.677 KRTP.
Sedangkan untuk RTSM capaiannya sebanyak 24.191 RTSM dari total 42.857 RTSM. Sehingga sisanya hanya tinggal 18.666 RTSM. Besaran bantuan yang diberikan untuk setiap RTS senilai Rp2,5 juta dalam bentuk uang tunai.
Program Jalin Matra sendiri dibagi menjadi tiga jenis, yakni bantuan Kepala Rumah Tangga Perempuan (KRTP), bantauan Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) serta penanggulangan kerentanan kemiskinan. Program bantuan yang digagas oleh Gubernur Jatim Soekarwo ini berlaku hingga 2018.
Untuk program Jalin Matra KRTP, sasaran capaian selama 2016 telah mencapai 40 persen dari total 76.283 KRTP. Saat ini, sudah mencapai 29.726 KRTP. Kemudian untuk target 2017, sasarannya 23.880 KRTP, sisanya dilakukan pada 2018 yakni sebanyak 22.677 KRTP.
Sedangkan untuk RTSM capaiannya sebanyak 24.191 RTSM dari total 42.857 RTSM. Sehingga sisanya hanya tinggal 18.666 RTSM. Besaran bantuan yang diberikan untuk setiap RTS senilai Rp2,5 juta dalam bentuk uang tunai.
Untuk penanggulangan kerentanan kemiskinan, Bapemas Jatim tak memberikan target
sasaran. Sebab khusus jenis ini berbentuk pinjaman bantuan modal dengan bunga
murah hanya 1 persen dengan nilai pinjaman tertinggi yakni sebesar Rp5 juta.
Saat ini, Bapemas berkoordinasi dengan Bumdes yang ada di setiap desa. Sehingga masyarakat yang ingin mendapat bantuan modal mengajukan pinjaman ke Bumdes. Setiap desa di 29 kabupaten di Jatim tiap tahun mendapat kucuran dana Rp100 juta. Targetnya pada 2016 ada 161 desa dan 2017 ada 180 desa. (saw/rabi)
Saat ini, Bapemas berkoordinasi dengan Bumdes yang ada di setiap desa. Sehingga masyarakat yang ingin mendapat bantuan modal mengajukan pinjaman ke Bumdes. Setiap desa di 29 kabupaten di Jatim tiap tahun mendapat kucuran dana Rp100 juta. Targetnya pada 2016 ada 161 desa dan 2017 ada 180 desa. (saw/rabi)