Rabu, 07 September 2016

Gebyar HUT Besuki Raya, sedot Ribuan Pengunjung

Radar Besuki
Dalam rangka merayakan hari ulang tahun lahirnya kota Besuki Raya yang ke 252, Kabupaten Situbondo, jalan lingkar kota Besuki Raya sontak dibanjiri ribuan warga mayarakat, Rabu (8/9/16). Masyarakat sangat antusias menyaksikan parade drumband dari sejumlah peserta, serta kirab budaya dalam melestarikan budaya besuki yang pernah menjadi kota Karesidenan.

Besuki, daerah strategis ini sudah memperoleh jati dirinya. Meski mengalami perjalanan panjang dan penuh retorika perbedaan pendapat, ahirnya kita masyarakat Besuki sepakat Hut Besuki Raya sudah masuk pada angka yang ke 252. "Dengan digelarnya acara ini, kita sudah sepekat menyatukan tekad Besuki kedepan wajib lebih baik," ujar Bahri, SH, Camat Besuki.

Menurut panitia Hari jadi Kota Besuki, acara perayaan ini diawali dengan parade drumband yang melibatkan seluruh lembaga pendidikan, mulai tingkat SD, SMP hingga SMA. Bahkan, sempitnya jarak (tenggang waktu), sebagian peserta urung tampil. Sedang kirab budaya telah melibatkan seluruh desa se Kecamatan Besuki.
Ada yang menarik disini, acara diawali pelepasan tandu tumpeng dengan pengawalan prajurit kraton dan di ikuti ragam budaya yang ada di Besuki. SMABES menampilkal kostum spektakuler dengan drumband kolosal. SMA Suboh menampilkan kostum filosofi laut hingga mitos Ratu Pantai selatan. Diawali dengan rombongan Komunitas Ontel Besuki (KOBE) dan seni bela diri Pencak Silat.

Khusus masyarakat Besuki, dipimpin Husamah Bahres (Kades), peserta ini komplit menampilkan segala profesi yang ada di Besuki. Culture Madura, diperani langsung oleh sang Kades. Sejumlah kendaraan hias, tak mau ketinggalan dalam acara ini. Ada becak hias bagai sibggasana ratu, burung rajawali lengkap kepak sayapnya, dibarengi dengan peserta yang mengenakan kostum beragam, serta ada yang mirip kupu - kupu.

"Kami sangat bangga sekali dengan terwujudnya acara ini. Kami bangga dengan kota kelahiran, kami adalah masyarakat yang memikiki sejarah tinggi dengan bukti gedung kuno dan pkat P yang hingga kini masih diakui oleh masyarakat banyak wilayah timur bagian Jawa ini. Kami berharap, HUT 252 Kota Besuki akan mampu menyatukan tekad, semangat dan rasa memiliki Besuki, agar nantinya kota dijalur Pantura ini lebih baik, " ucap H Ali -tomas, diamini oleh sejumlah tokoh pemudam, putra asli Besuki. (rabi)