Salam X-Kars
Situbondo , radarbesuki.com
Inofasi baru dilakukan oleh Dishubkominfo Kabupaten Situbondo . Pengawasan sampah tak perlu turun langsung ke lapangan. Dinas
Pehubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), menciptakan
terobosan baru membuat aplikasi IT pengelolaan sampah.
Sistem
aplikasi tersebut adalah “Sipesah” atau Sistem Informasi Pengelolaan Sampah,
merupakan langkah inovatif pencanangan Smart City.
Yang membanggakan,
Tim IT Dishubkominfo membuat aplikasi ini hanya dalam kurun waktu tiga
hari. Melalui aplikasi IT Sipesah, petugas bisa melakukan
pengawasan sampah cukup melalui Handphone android.
Pengasawan bisa
dilakukan mulai dari Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS), Tempat
Pembuangan Sampah Terpadu (TPST), hingga Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Kepala
Dishubkominfo, Lutfi Joko Prihatin, mengatakan, aplikasi sistem
pengelolaan sampah ini akan segera dioperasional. Saat ini tim IT
Dihubkominfo hanya menunggu peralatan pendukung yang akan dipasang di
Kantor Dinas Ciptakarya.
Lutfi menambahkan, untuk sementara
aplikasi Sipesah ini baru berlaku di 20 Tempat Pembuangan Sampah kawasan
perkotaan. Bila peralatan pendukungnya sudah ada, aplikasi ini akan
dikembangkan ke sejumlah kawasan Second City.
Menurut Lutfi,
melalui aplikasi ini pengawasan sampah akan lebih efektif dan efisien,
karena cukup dipantau melalui handphone android. Manfaat lainnya kata
Lutfi, Petugas dapat memantau sampah di TPS mana saja yang belum
terangkut dari TPS, TPST hingga TPA.
Lebih jauh Lutfi Joko
Prihatin menegaskan, sistem aplikasi sampah ini juga bisa mengetahui
table jumlah sampah setiap harinya, setiap bulan hingga pertahun.
Pembuatan aplikasi ini sesuai keinginan Bupati H. Dadang Wigiarto, SH untuk
memanfaatkan IT melakukan perubahan birokrasi.(rabi)