Salam X-Kars
Bondowoso – Radar Besuki
Setelah memproklamirkan sebagai Republi Kopi , Kini Bondowoso meresmikan Musium Kereta Api. Manajemen PT Kereta Api Indonesia (Persero)
Daerah Operasi 9 Jember menjadikan stasiun kereta api di Bondowoso, Jawa Timur,
sebagai museum kereta api.
Stasiun kereta di Jalan Imam Bonjol,
Kelurahan Kademangan, Kecamatan Kota Bondowoso, itu pernah menjadi saksi
sejarah pengangkutan 100 pejuang yang menjadi tawanan penjajah Belanda.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah
Operasi 9 Jember Lukman Arif saat dihubungi lewat telepon, Selasa, mengatakan
Museum Kereta Api Bondowoso diresmikan Rabu (17/8), seusai upacara peringatan
kemerdekaan Indonesia.
Ia menjelaskan selain sudah menjadi jalur
mati dan tidak dilewati kereta api, stasiun di Bondowoso merupakan saksi sejarah
pengangkutan 100 pejuang yang menjadi tawanan perang Belanda dalam kejadian
yang kemudian dikenal sebagai peristiwa gerbong maut.
Keberadaan museum kereta
api di Bondowoso, nantinya akan menjadi destinasi wisata baru dan menambah daya
tarik wisata edukasi dan rekreasi,
Ia menambahkan museum kereta api Bondowoso
akan menjadi yang pertama dan satu-satunya museum khusus kereta api di Provinsi
Jawa Timur, yang memamerkan beragam koleksi terkait sejarah perkeretaapian.
Museum itu antara lain memiliki koleksi
peralatan persinyalan dan telekomunikasi, tiket kereta jaman dahulu (edmonson),
miniatur lokomotif uap dan berbagai alat kerja di Stasiun Bondowoso pada masa
lalu.
PT KAI juga bekerja sama dengan Persatuan
Veteran RI di Bondowoso untuk menghibahkan barang-barang yang berkaitan dengan
perjuangan Kemerdekaan RI, seperti seragam, topi, foto dan yang lainnya untuk
menambah koleksi,
Ia mengatakan pembukaan museum kereta api
merupakan tahap awal dari berbagai rencana pengembangan perkeretaapian di
Bondowoso, yang antara lain meliputi pengoperasian lori wisata dari Stasiun
Bondowoso ke Stasiun Tamanan dan pengaktifan kembali jalur kereta Panarukan
Situbondo ke Kalisat yang melewati Stasiun Bondowoso. (Rabi)