Kamis, 29 September 2016

Polres Lumajang



Salam X-Kars
Polres Lumajang 5 Besar Polda Jatim Dalam Ungkap


Radar Besuki
Polres Lumajang menutup operasi dengan sandi Sikat Semeru dengan prestasi memuaskan. Se-Polda Jatim, Polres menempati 5 besar dengan jumlah ungkap kasus paling banyak. "Kita hanya dibebani 4 kasus, namun kita berhasil ungkap 45 kasus, mulai maling sapi, maling sepeda motor, pembunuhan, judi hingga narkoba," ujar AKBP Raydian Kokrosono SIK, Kapolres Lumajang saat menggelar rilis bersama Forkopimda, Selasa (27/09/2016).
Operasi Sikat Semeru digelar selama 14 hari untuk mengungkap banyak kasus yang terjadi di Lumajang. Meski diakui, masih banyak kasus yang belum terungkap, namun polisi akan terus melakukan upaya pengungkapan. "Kita akan terus berupaya agar semua kasus yang masuk di laporan kami bisa dituntaskan dan bisa diungkap," jelasnya.
Kapolres kembali mengajak semua element masyarakat Lumajang bersama-sama menjaga kondusifitas daerah. Tanpa bantuan masyarakat, maka rasanya mustahil polisi akan mampu mencipatkan Kantibmas. "Ini juga berkat dukungan masyarakat, sehingga kami bisa ungkap aksi kriminal dan juga bisa tangkap bandar narkoba," pungkasnya. 

Disisi Lain, Kapolres Lumajang AKBP Raydian Kokrosono SIK, memberikan reward kepada anggota polres yang beprestasi. Saat rilis hasil ops Sikat Semeru 2016, Kapolres memberikan penghargaan kepada tim Neggala dan tim anti narkoba.

Kepala BNNK memberikan penghargaan kepada tim anti narkoba, Bupati Lumajang kepada tim Nenggala bagian ungkap pelaku pembunuhan dan kapolres kepada tim Nenggala bagian ungkap pencurian dan begal. "Ini bentuk apresiasi pimpinan kepada anggota yang sukses menjalankn tugasnya," ujar Kapolres, Selasa (27/09/2016).


Tim Nenggala berhasil menangkap pelaku pembunuhan disejumlah titik dan mampu menangkap para pelaku pencurian baik hewan atau sepeda motor. Sedangkan tim anti narkoba mampu menangkap bandar narkoba jenis sabu warga Klakah dengan barang bukti 38 gram sabu."Tim Nenggala sukses ungkap beberpa kejadian menonjol seperti pembunuhan dan tim anti narkoba sukses bekuk bandar sabu warga Klakah," terangnya.
Bupati As'at Malik mewakili warga Lumajang mengucapkan terima kasih karena polisi terus bekerja untuk memberikan pelayanan, pengayoman dan perlindungan. Jika Lumajang aman, maka warga tidak lagi khawatir saat beraktifitas akan jadi korban kejahatan."Kami mewakili warga Lumajang mengucapkan terima kasih, karena pak Kapolres beserta jajaran terus melekaukan berbagai upaya untuk menjaga Kamtibmas," terang As'at. (rabi)