Jumat, 30 Desember 2016

Revolusi Moral Masyarakat Republik Kopi


BONDOWOSO, Rabi
Memasuki awal tahun 2017 akan banyak warna baru yang akan muncul dikota tape yang telah mendeklarasikan Republik Kopi. Bukan hanya tentang tensi politik, melainkan sejumlah tatanan mulai perkantoran dan nama dinas yang dilebur sesuai tipenya. Tak pelak, stadion Magendanapun yang tidak bermanfaat, serta banyak bangunan mospro, akan disulap menjadi icon Bondowoso.

Hal ini dijelaskan oleh ketua forum Wira Usaha Baru (WUB) Astra Mandiri Jaya, Ilham Mulyadi. Menurut aktifis dan kordinator pergerakan di Bondowoso juga wilayah se Tapal Kuda ini, tempat strategis tetsebut akan memecah titik pusat keramaian yang selama ini belum ada solusi di Bondowoso.

"Sebagai pengusung 'Aswaja' saya sangat peduli dengan Bondowoso, serta prihatin akan kondisi Bondowoso yang belum sesuai target tujuan. Ini bukan soal kegagalan, melainkan kreatifitas inovasi etika dan budaya menatap masa depan lebih baik. Nantinya, ķami akan wujudkan keinginan Presiden Republik Kopi. Tahun depan, 2017 impian itu akan nyata bersama rakyat Bondowoso," jelasnya, Jum'at (30/12/2016).

Kata pria yang kental dengan Jaringan Aksi Merah Putih (Jas Merah) ini, mewujudkan itu semua tidaklah mudah. Dengan memberikan peluang berkarya bagi korban PT Agro yang seraya menunjukkan bahwa angka pengangguran di Bondowoso sangat tinggi, langkah ini solusi yang tepat. Dengan Republik Kopi, adik -adik di WUB akan tersalurķan skil dan bakatnya masing - masing. "Sedikitnya 60 orang akan terlibat dalam trobosan ini," imbuhnya.
Pantauan Radar Besuki (Rabi), kondisi stadion Magenda sungguh memprihatinkan. Selain ada tempat pembuangan sampah dibalik taman Lalu lintas, kamar mandi dan kantor juga tidak difungsikan. Sehingga, beragam anggapan kalau dana yang cukup besar untuk stadion ini, mospro. Rencana pengalihan dan pemecahan pusat keramaian juga belum ada solusi kongkrit.

Akibatnya, situasi yang kurang menguntungkan bagi 'Aswaja' ini, memantik kepedulian nyata dari kaula muda yang dikordinir oleh Ilham Mulyadi. Nantinya, disekitar tembok stadion akan dibangun outlet berjejer guna memasarkan kopi khas Bondowoso. Selain itu, akan didirikan mini cafe untuk wisata kuliner.
Bahkan, lapangan stadion akan difungsikan kembali secara intens mengadakan event dan turnamen Sepak Bola, guna mengembalikan kejayaan Persebo (Persatuan Sepak Bola Bondowoso). Sedangkan lahan yang memanjang akan dijadikan edukasi olah raga bahi adik -adik pelajar. "Untuk itu semua, saya akan mengajukan Perda Pemanfaatan Stadion yang sesuai dengan fungsinya. Semua itu untuk masyarakat Bondowoso, bukan perorangan atau kelompok dan golongan," pungkas Ilham Mulyadi, disela -sela menata konsep sambut tahun baru 2017. (Din/red/rabi)